Siswi Tubaba Menjadi Pelopor Pertama Dalam Event Internasional AYIMUN

tubabaqu.id -SMAN 1 Tumijajar Tulangbawang Barat (Tubaba), Nayla Azzahra dalam progam Dialektika berbagi pengalaman saat menjadi alumni pertama dalam ajang internasional AYIMUN ( Asia Youth Internasional Model United Nation) ke-16 yang diadakan di Kuala Lumpur, Malaysia pada Kamis, 6/02/2025 di Studio Radio Streaming Tubabaqu.
AYIMUN diselenggarakan pada 17-20 Januari 2025 yang bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi generasi muda dari seluruh negara untuk mengembangkan kemampuan dalam bertukar argumen dan negosiasisi dalam simulasi sidang PBB (Perserikatan Bangsa- Bangsa).
Nayla menjelaskan bahwa dirinya mendapat informasi AYIMUN dari media sosial.
” Awalnya saya liat ada pendaftaran AYIMUN di Instagram. Kemudian saya iseng daftar. Eh saya kaget pas di nyatain lolos” ujarnya.
Alur pendaftaran AYIMUN cukup singkat dengan mengisi link yang telah disediakan dan menyiapkan adanya motivasi yang kuat sebagai syarat lolos ke ajang internasional tersebut.
” Motivasi saya ikut AYIMUN ingin menambah pengalaman keluar negri, mengasah public speaking, menambah networking dengan orang-orang hebat dari berbagai negara” jelasnya.
Nayla menambahkan kegiatan AYIMUN berupa opening ceremonial, sesi adu argumentasi, closing ceremonial dan terakhir tour guide.
” Untuk sesi berdebat dimulai dengan presentasi hasil paper yang dibuat sebelumnya, kemudian di bagi kelompok sesuai dengan lembaga isu global dan nantinya saling adu argumentasi. Nanti diakhir ada kesimpulan yang isinya solusi apa dari masalah isu global” ucapnya.
Selain itu, adanya benefit dari AYIMUN yang diperoleh Nayla untuk Tubaba yakni bisa mengenalkan Tubaba hingga ke luar negeri serta bisa membantu berbagi informasi nantinya untuk generasi berikutnya terkait alur pendaftaran dan memberi tips dan trik menjadi delegasi terbaik AYIMUN.
Harapannya, adanya generasi berikutnya yang mengikuti jejaknya. Mempersiapkan diri yang terbaik dengan menambah keahlian bidang bahasa inggris dan public speaking serta dana mandiri. Tetap semangat karena anak daerah juga bisa berpotensi ke ajang internasional.