Anak Tukang Bengkel Lolos Beasiswa SMA Taruna Nusantara
tubabaqu.id – Aishe Septi Nadya, seorang anak tukang bengkel dan ibu rumah tangga berhasil lolos beasiswa di SMA Taruna Nusantara (Tarnus).
Keterbatasan ekonomi tidak menghalangi Aishe untuk berjuang meraih mimpinya. Selain tekad yang kuat, dukungan orang tua juga terus mengiringi.
“Disamping keterbatasan ekonomi kami, melihat setiap tahap lolos SMA Tarnus dilakukan dengan teknologi digital kami rela menjual motor untuk menggantikan dengan laptop untuk ujian. Selain itu, saya didampingi bapak untuk melewati beberapa tahapan seleksi secara offline ke Bandar Lampung naik motor dimana dari Tubaba ke Balam ditempuh 3 jam”ujarnya.
Beberapa persiapan yang dilakukan Aishe untuk lolos seleksi SMA Tarnus.
“Persiapan untuk masuk Tarnus ini saya siapin sejak dini dengan mertahanin nilai raport yang baik. Belajar saya tidak terpaku sama buku saja tetapi bisa lewat internet yang lebih luas pembahasannya karena soal yang keluar tidak terduga dan 5 kali lipat lebih susah dibanding soal Olimpiade Sains Nasional (OSN). Latihan terus soal-soal dan siapin fisik seperti lari tiap sore hari”jelasnya.
Tahapan seleksi di SMA Tarnus mencakup Seleksi Administrasi, Tryout Mandiri, Tryout serentak, Seleksi Akademik Tahap 1(mata pelajaran Ipa, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, dan Matematika), Tes Kesehatan, Wawancara Online, dan Seleksi akademik Pamantauan akhir (Paktukhir) berupa seleksi Psikotes dan Jasmani.
Terakhir, Aishe memotivasi kepada masyarakat Tulang Bawang Barat (Tubaba) bahwa tidak hanya anak orang kaya saja yang di terima di SMA Tarnus.
“Dengan diterimanya Saya disini membuktikan bahwa bukan hanya anak orang kaya saja yang bisa lolos tetapi Saya sebagai anak tukang bengkel juga mampu mendapatkan beasiswa”pungkasnya.
Aishe berharap ada generasi penerus yang mengikuti jejak perjuangannya dari Tubaba.
“Semua orang harus punya mimpi selagi bermimpi itu gratis maka pilihlah mimpi yang paling mahal”.
Rillis By Ananda Ericka