Bupati Novriwan Sampaikan Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi Tubaba Pada Forum RPJMD & Musrenbang RKPD

Tubabaqu.id – Bupati Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Ir. Novriwan Jaya, S.P., sampaikan capaian peningkatan pertumbuhan ekonomi Tubaba saat mengikuti Forum Konsultasi Publik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029 dan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) 2026 Kabupaten Tubaba, pada Jumat (14/03/2025) di Ruang Rapat Bupati setempat.

Dalam hal ini, rapat dibuka secara virtual melalui zoom meeting oleh Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, S.T., M.M., yang diwakili oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Lampung Elvira Ummihani, S.P.,M.T.

Dalam sambutannya, Bupati Novriwan menjelaskan beberapa capaian indikator makro pembangunan dan peningkatan pertumbuhan ekonomi tahun 2024 di Kabupaten Tubaba.

“Capaian indikator makro pembangunan Tubaba diantaranya ialah Pertumbuhan Ekonomi mengalami peningkatan sebesar 0,02% yang mana pada tahun 2023 pada awalnya 4,55% menjadi 4,53%, Angka Inflasi pada tahun 2024 sebesar 1,57%, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Perkapita mengalami kenaikan pada tahun 2023 sebesar Rp.48,70 juta menjadi Rp. 52,21 juta pada tahun 2024, Tingkat Pengangguran Terbuka yang terjadi kontraksi sebesar 0.23%, tahun 2023 sebesar 3,89% menjadi 4,12% tahun 2024, Tingkat Kemiskinan turun sebesar 0,03%, tahun 2023 sebesar 7,25% turun menjadi 7,22% pada tahun 2024, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) mengalami kenaikan sebesar 0,66 poin, tahun 2023 sebesar 69,38 naik menjadi 70,04 tahun 2024, gini ratio pada tahun 2024 meningkat sebesar 0,023 poin, pada tahun 2023 sebesar 0,274 naik menjadi 0,297 tahun 2024,” jelasnya.

Tidak lupa dirinya mengajak kepada seluruh stakeholder, pemangku kepentingan dan pihak terkait untuk bersama-sama memajukan Kabupaten Tubaba.

“Mari bersama-sama mewujudkan tema pembangunan yaitu Penguatan Modal Dasar Pembangunan melalui Peningkatan Sumber Daya Manusia, Infrastruktur dan Pengembangan Ekonomi Produktif,” pungkasnya.

Labih lanjut Novriwan berharap semua pimpinan dan aparatur perangkat daerah (OPD) untuk berpikir terbuka memiliki visi kedepan, terintegratif dan inovatif. Perangkat daerah harus saling bersinergi demi mengintegrasikan pembangunan lintas sektor secara terukur dan memperhatikan usulan-usulan masyarakat.

Sementara Kepala Bappeda Provinsi Lampung Elvira juga berharap Kabupaten Tubaba dapat mencapai visi pembangunan RPJMD yaitu sejahtera, merata, kreatif, inovatif, dan maju. Serta beberapa capaian makro pembangunan Tubaba yang masih perlu ditingkatkan.

“Capaian makro pembangunan Tubaba yang masih perlu ditingkatkan diantaranya adalah Pertumbuhan Ekonomi masih berada 4,45% lebih rendah dari rata-rata Provinsi Lampung 4,47% dan Indeks Pembangunan Manusia yang masih diangka 70,04% dibawah capaian rata-rata Provinsi Lampung 3,13%,” jelasnya.

Ia mengapresiasi Kabupaten Tubaba atas capaian tingkat rata-rata pengangguran dan kemiskinan terbuka yang lebih rendah dibandingkan tingkat rata-rata provinsi Lampung.

“Saya mengapresiasi Kabupaten Tubaba karena tingkat pengangguran dan kemiskinan 7,22% lebih rendah dibanding rata-rata tingkat provinsi Lampung di angka 10,62%,” ucapnya.

Turut hadir juga Wakil Bupati Nadirsyah, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Tubaba, Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Tubaba, Ketua dan Wakil Tim Penggerak Pengendalian Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Tubaba beserta jajaran, Penjabat (PJ) Sekertaris Daerah (Sekda) Tubaba, Seluruh Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, Ketua Organisasi Masyarakat (Ormas) Se-Tubaba, Camat Se-Tubaba serta undangan yang telah ditentukan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *